Sirup Tjampolay adalah salah satu produk minuman asal Cirebon yang terkenal. Tjampolay telah banyak dikenal sebagai minuman tradisional Indonesia yang legendaris karena telah ada sejak tahun 1936. Hingga kini, produk Tjampolay ini masih banyak dicari untuk dijadikan oleh-oleh saat berkunjung ke Cirebon.
Pengenalan Sirup Tjampolay
Sirup adalah larutan gula yang terbuat dari sari buah-buahan. Larutan gula ini biasanya diseduh ataupun dijadikan sebagai bahan tambahan olahan minuman. Penyajian sirup biasanya dicampurkan dengan es batu ataupun es serut sehingga mampu menghadirkan cita rasa dingin yang menyegarkan. Rasanya yang manis dan dingin membuat sirup sangat diandalkan untuk melepaskan dahaga dan menambah energi. Tidak heran jika sajian minuman manis ini sangat cocok dinikmati saat siang hari.
Sementara itu, Tjampolay sendiri adalah sebuah merk sirup asal Cirebon, Indonesia. Sirup ini sangat cocok dinikmati kapan saja di tengah iklim Cirebon yang panas. Tjampolay juga dianggap sebagai minuman legendaris karena cita rasanya yang khas dan sejak dulu tidak pernah berubah. Tjampolay juga menggunakan gula alami yang membuatnya tidak menimbulkan efek samping sepeti sakit tenggorokan atau batuk jika dikonsumsi terlalu banyak. Hal inilah yang membuatnya begitu disukai oleh banyak orang dari berbagai kalangan. Belum lagi harganya yang terjangkau dan keberadaannya yang mudah ditemukan. Apabila Anda kesulitan mencari Tjampolay untuk oleh-oleh maka bisa rental mobil Cirebon dengan driver.
Sewa di Naba Transport memungkinkan Anda untuk mendapatkan layanan pengemudi yang profesional. Para pengemudi di Naba Transport juga sudah dipastikan hafal rute jalan di Cirebon. Dengan begitu, Anda dapat dengan mudah menemui tempat yang ingin dikunjungi tak terkecuali untuk mendapatkan Tjampolay.
Sejarah Sirup Tjampolay
Berdasarkan sejarah, sirup Tjampolay ini pertama kali dibuat oleh seorang keturunan Tionghoa bernama Tan Tjek Tjiu. Produksi pertama sirup ini tercatat dalam label kemasan yakni 11 Juli 1936. Penamaan “Tjampolay” sendiri diambil dari kata “Campolay” atau yang lebih diikenal oleh orang Cirebon dengan nama sawo belanda. Buah inilah yang kemudian menjadi logo merk sirup legendaris ini.
Produksi minuman legendaris ini sempat mengalami pasang surut pasca kematian sang pendiri pada tahun 1964. Sirup ini mulai kembali diproduksi pada tahun 1970 oleh anak mendiang, Setiawan. Produksi juga sempat terhenti kembali dan bangkit lagi pada tahun 1983. Pada sekitar tahun 1990-an, anak dari Setiawan, Budiman mulai ikut membantu dalam proses produksi sirup ini. Pada saat itu dilakukan penambahan varian rasa sirup sehingga membuat sirup ini jadi semakin dikenal.
Keunikan Sirup Tjampolay
Dilansir dari siruptjampolay.co.id, Sirup Tjampolay tidak hanya menjadi minuman yang nikmat, tetapi juga diklaim memiliki khasiat menyehatkan tubuh penikmatnya. Keistimewaan ini terletak pada penggunaan bahan-bahan alami dan ketiadaan bahan pengawet dalam pembuatannya. Bahkan, seorang dokter di Cirebon pernah merekomendasikan Sirup Tjampolay kepada seorang penderita liver sebagai penyembuh yang potensial.”
“Keberhasilan Sirup Tjampolay tidak hanya tercermin dalam rasa dan manfaat kesehatannya, tetapi juga terbukti melalui sejumlah penghargaan prestisius. Produk ini meraih posisi pertama sebagai pilihan masyarakat di antara 1.523 industri kecil yang tersebar di Cirebon. Tidak hanya itu, Sirup Tjampolay juga meraih penghargaan Bintang I – Standardisasi Kelayakan Industri dari Direktorat Jenderal Pengawasan Obat dan Makanan. Prestasi ini diperoleh setelah mengungguli 14 perusahaan lainnya di Jawa Barat. Dengan pencapaian tersebut, Sirup Tjampolay tidak hanya dikenal sebagai minuman yang lezat, tetapi juga sebagai produk yang memenuhi standar kualitas dan mendapat kepercayaan dari masyarakat serta lembaga pengawas kesehatan dan pangan.
Varian Rasa dan Harga
Pada awal kemunculan, Tjampolay hadir dengan tiga varian rasa yaitu rossen, asam jeruk, dan nanas. Setelah itu, sekitar tahun 1990-an dilakukan penambahan 6 varian yakni rasa pisang susu, melon, leci, jeruk nipis, mangga gedong, dan moka. Kini, varian sirup Tjampolay jauh lebih bervariasi lagi, berikut ini daftarnya:
Produk | Harga |
Sirup Rasa Pisang Susu | Rp33.500 |
Sirup Rasa Jeruk Nipis | Rp33.500 |
Sirup Rasa Mangga Gedong | Rp33.500 |
Sirup Rasa Leci | Rp33.500 |
Sirup Rasa Strawberry | Rp33.500 |
Sirup Rasa Peach | Rp33.500 |
Sirup Rasa Kopyor | Rp33.500 |
Sirup Rasa Coffie Mocca | Rp33.500 |
Sirup Rasa Cocopandan | Rp33.500 |
Sirup Rasa Rozen Roos | Rp33.500 |
Sirup Rasa Sirsak | Rp33.500 |
Sirup Rasa Durian | Rp33.500 |
Sirup Rasa Asam Jeruk | Rp33.500 |
Sirup Rasa Jambu | Rp33.500 |
Sirup Tjampolay Melon | Rp33.500 |
Cita Rasa Manis Alami
Produk minuman Tjampolay ini memiliki cita rasa legit yang khas sehingga membuatnya begitu diingat. Manis dari sirup ini juga bersumber dari gula murni sehingga tidak menyebabkan efek samping seperti batuk atau sakit tenggorokan jika terlalu banyak mengkonsumsinya. Salah satu pertanda sirup ini menggunakan gula murni adalah cairan sirup yang berada di tepian tutup botol yang akan mengkristal lama-kelamaan. Cita rasa Tjampolay ini dapat Anda nikmati secara langsung dengan menyeduhnya ataupun dengan menjadikannya campuran olahan minuman lain.
Beberapa olahan minuman yang cocok diberi tambahan sirup Tjampolay diantaranya adalah es campur, susu, jus, es jelly, sirup kolang kaling, dan lain sebagainya. Tajmpolay juga sangat cocok dipadukan dengan berbagai macam buah-buahan sehingga menjadi sop buah. Anda juga dapat menjadikan sirup ini untuk membuat olahan makanan seperti bolu Tjampolay.
Bagaimana? Baru membaca saja, Anda sudah dapat merasakan kesegaran sirup ini, kan? So, tunggu apalagi jangan lupa untuk membeli Tjampolay saat berkunjung ke Cirebon, ya! Kamu juga bisa membeli oleh-oleh khas Cirebon lainnya bersama dengan Naba Transport. Anda juga dapat mengajak seluruh keluarga besar untuk datang ke Cirebon dan tidak perlu khawatir dengan transportasinya. Karena di Naba Transport, Anda juga bisa sewa Elf Long untuk melakukan perjalanan bersama rombongan.