Temukan Keajaiban Sulawesi di Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung!

You are currently viewing Temukan Keajaiban Sulawesi di Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung!

Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung, terletak di Sulawesi Selatan, adalah destinasi wisata alam yang mempesona. Kawasan ini menawarkan lembah bukit kapur yang indah dengan vegetasi tropis yang subur, air terjun mengalir deras, dan gua-gua misterius untuk dieksplorasi. 

Tidak hanya itu, taman ini juga dikenal sebagai “Kingdom of Butterfly” karena memiliki berbagai jenis kupu-kupu yang indah dan unik. Pengunjung dapat menyaksikan berbagai jenis kupu-kupu dalam habitat aslinya dan merasakan keindahan alam yang luar biasa. Luas Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung mencapai sekitar 43.750 hektar, menjadikannya sebagai salah satu kawasan konservasi terbesar di Indonesia. 

Pada tahun 2019, ASEAN Center of Biodiversity memberikan pengakuan kepada taman nasional ini dengan menetapkannya sebagai Taman Warisan ASEAN. Ini merupakan penghargaan yang membuktikan pentingnya peran taman nasional ini dalam pelestarian keanekaragaman hayati di kawasan ASEAN. 

Harga Tiket Masuk & Retribusi

Jenis Tiket Weekday / Weekend
Tiket Masuk Kawasan Domestik Rp5.000 / Rp7.500
Tiket Masuk Kawasan Wisata Mancanegara Rp150.000 / Rp225.000
Tiket Masuk Bantimurung Domestik Rp30.000
Tiket Masuk Bantimurung Wisatawan Mancanegara Rp255.000

Jam Buka Wisata

Jam Buka
Setiap Hari08.00-16.00 WIB

Lokasi dan Rute Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung

Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung terletak di wilayah Kabupaten Maros, Kabupaten Pangkep, dan Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan. Dari pusat kota Makassar, Anda perlu menempuh perjalanan sekitar 98 km atau sekitar 2 jam setengah dengan kendaraan. 

Untuk memudahkan perjalanan Anda, kami merekomendasikan untuk menggunakan layanan sewa mobil yang tersedia di Makassar. Dengan sewa mobil, Anda dapat menikmati perjalanan dengan lebih nyaman dan fleksibel. Selain itu, Anda juga dapat mengunjungi destinasi wisata lainnya di sekitar Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung dengan lebih mudah dan efisien.

Aktivitas & Spot Destinasi Wisata

1. Menikmati Pesona Ragam Kupu-Kupu

Menikmati ragam kupu-kupu di Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung adalah pengalaman yang tak terlupakan. Dikenal sebagai “The Kingdom of Butterfly”, taman nasional ini rumah bagi 240 jenis Papilionoidea atau kupu-kupu ekor layang-layang hingga akhir tahun 2016. 

Varietas ini terbagi dalam lima famili, yaitu Nymphalidae dengan 111 jenis, Papilionidae dengan 25 jenis, Pieridae dengan 28 jenis, Lycanidae dengan 74 jenis dan Riodinidae dengan dua jenis. 

Keberagaman ini tidak hanya menambah keindahan alam taman nasional ini tetapi juga memainkan peran penting dalam ekosistem lokal. Kekayaan dan keragaman spesies kupu-kupu inilah yang menjadi salah satu alasan utama penetapan kawasan Bantimurung-Bulusaraung sebagai taman nasional.

2. Wisata Panjat Tebing Dinding Karst Dan Gua Vertikal

Selain itu kawasan ini juga menawarkan wisata petualangan yang menantang adrenalin, yaitu panjat tebing dinding karst dan eksplorasi gua vertikal. Kawasan ini memiliki kawasan karst seluas ±22.800 ha dengan tipe menara karst (tower karst), yang diklaim sebagai yang terbesar dan terindah kedua di dunia setelah kawasan karst di China Selatan. 

Menurut laporan 2016 dari Balai Taman Nasional Bantimurung-Bulusaraung, ada 257 gua yang telah ditemukan di area ini, termasuk 216 gua alam dan 41 gua prasejarah. Salah satu highlight adalah Leang Pute, gua terdalam di Indonesia dengan kedalaman hingga 263 meter di bawah permukaan tanah yang telah dicatat dalam Museum Rekor Dunia-Indonesia (MURI) pada tahun 2015. Ada juga Gua Salukang Kallang, gua terpanjang di Indonesia dengan panjang mencapai 12.263 meter.

3. Helena Sky Bridge

Wahana yang menakjubkan di Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung. Berada setinggi 50 meter di atas penangkaran kupu-kupu, jembatan gantung ini menghubungkan dua tower yang berdiri kokoh setinggi 20 meter. Untuk mencapainya, wisatawan perlu melakukan tracking sebelum melintasi jembatan gantung sepanjang 50 meter ini yang terletak di lereng tebing dengan ketinggian kurang lebih 100 mdpl.

Dari atas Helena Sky Bridge, pengunjung dapat menikmati panorama taman nasional yang luar biasa indahnya. Anda juga dapat menyaksikan aneka ragam kupu-kupu yang beterbangan bebas dalam kubah raksasa penangkaran mereka. Dengan jaring-jaring besar pada sisi kanan dan kiri jembatan, kupu-kupu dapat terbang bebas dan menciptakan pemandangan yang sangat mempesona bagi para pengunjung.

4.Tapak Gua Prasejarah

Juga menyimpan jejak sejarah budaya peradaban manusia purba melalui 41 gua prasejarahnya. Di kawasan ini, wisatawan dapat menelusuri tapak kehidupan manusia zaman prasejarah. Pihak pengelola telah menyiapkan jalan setapak berundak untuk mempermudah akses ke lokasi ini yang luasnya mencapai sekitar 2 hektar.

Dua gua atau leang utama di kompleks ini, Gua Sumpang Bita dan Gua Bulu Sumi, menyimpan peninggalan-peninggalan penting dari masa prasejarah. Mulai dari lukisan tangan di dinding gua, artefak batu, pecahan gerabah hingga tulang dan gigi bisa ditemukan di sini sebagai bukti kehidupan masa lalu.

5. Trekking & Air Terjun di Kawasan Taman Nasional

Air terjun khususnya, menjadi daya tarik utama dengan curahan airnya yang deras, alami, dan menyegarkan. Suasana ini tidak hanya mengundang wisatawan untuk mendekat dan merasakan kesegarannya, tetapi juga menciptakan habitat ideal bagi ratusan spesies kupu-kupu. 

Hewan-hewan cantik ini cenderung hidup di dekat sumber air dimana vegetasi masih terjaga dengan baik, menjadikan kawasan ini sebagai rumah bagi mereka. Jadi selain menikmati pesona air terjun, Anda juga dapat berkesempatan melihat keragaman kupu-kupu yang indah di taman nasional ini.

6. Mendaki Gunung & Berkemah

Bagi mereka yang mencari tantangan dan petualangan, mendaki Gunung Bulusaraung di Taman Nasional Bantimurung dapat menjadi pilihan yang menarik. Setelah tiba di pos pendakian, perjalanan akan dilanjutkan dengan mendaki selama sekitar 2-3 jam menuju puncak gunung yang berada pada ketinggian 1.353 mdpl. 

Di sepanjang jalur pendakian ini, wisatawan dapat bertemu dengan berbagai jenis satwa liar seperti musang dan tarsius, serta beragam jenis burung dan kupu-kupu. Jalur pendakian ini memiliki total 9 titik pos. Pos terakhir dari jalur ini adalah lokasi perkemahan favorit para pendaki.

7.Danau Hijau Balocci

Danau Hijau Balocci, yang terletak tidak jauh dari jalan utama dan dapat dijangkau melalui jalan tanah, adalah destinasi wisata alam yang menawarkan pemandangan lanskap perbukitan karst yang mengesankan. 

Tempat ini memiliki suasana tenang dan alami dengan refleksi hijau cerah dari permukaan airnya, memberikan nama “Danau Hijau”. Warna hijaunya berpadu sempurna dengan pepohonan sekitar, padang rumput, dan berbagai jenis bunga yang tumbuh di sekeliling danau, menciptakan pemandangan yang begitu harmonis dan menenangkan.

8. Stalaktit Dan Stalakmit

Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung dikenal dengan lebih dari 80 gua alam yang tersebar di wilayahnya. Salah satu yang paling populer adalah Gua Batu, berlokasi dekat Danau Kassi Kebo. Di dalamnya, wisatawan dapat mengagumi stalaktit dan stalakmit yang membentuk ornamen gua alami yang menakjubkan.

Di ujung lorong gua terdapat area luas dengan atap tinggi seperti kubah. Tempat ini diketahui sebagai tempat meditasi atau bersendiri bagi raja-raja keturunan kerajaan Gowa pada zaman dahulu.

9. Berburu Cinderamata

Bagi wisatawan yang ingin membeli cinderamata berupa batu akik pasir emas, yang bisa menjadi kenang-kenangan unik dari kunjungan mereka. Tentunya, cinderamata khas lainnya adalah kupu-kupu, satwa yang merajai Taman Nasional Bantimurung. 

Wisatawan dapat memilih dari berbagai jenis kupu-kupu dengan bentuk dan warna yang beragam, diawetkan dalam lapisan kaca untuk keperluan pajangan atau hadiah. Ini adalah cara sempurna untuk membawa pulang sebagian dari keindahan alam Taman Nasional Bantimurung.

Tips Berkunjung ke Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung

Berikut adalah beberapa tips yang dapat Anda pertimbangkan saat berkunjung ke Taman Nasional Bantimurung: Pertama, sebaiknya datang pada musim kemarau agar dapat menikmati semua aktivitas di taman ini tanpa hambatan cuaca. Kedua, bawa peralatan hiking dan camping jika Anda berencana untuk mendaki Gunung Bulusaraung atau berkemah. 

Ketiga, jangan lupa membawa kamera untuk mengabadikan keindahan alam dan berbagai spesies kupu-kupu yang ada. Keempat, pastikan untuk mematuhi aturan taman dan tidak merusak lingkungan atau mengganggu satwa liar. Terakhir, jika ingin membeli cinderamata seperti batu akik atau kupu-kupu diawetkan, pastikan produk tersebut diperoleh dari sumber yang etis dan legal.

Naba Transport Solusi Wisata Terbaik!

Jika Anda berencana mengunjungi Taman Nasional Bantimurung dan membutuhkan solusi transportasi yang nyaman dan handal, Naba Transport adalah jawabannya. Kami menawarkan layanan sewa mobil harian di sewa mobil Makassar dengan berbagai pilihan armada.

Mulai dari city car yang cocok untuk perjalanan singkat dan hemat bahan bakar, family car yang nyaman untuk keluarga. Dengan dukungan layanan kami, Anda bisa menikmati keindahan Taman Nasional Bantimurung tanpa harus khawatir tentang kendala transportasi. Jadikan pengalaman wisata Anda di Makassar lebih menyenangkan dengan Naba Transport!

Call Us

WhatsApp / Call

Follow Us

Share This :