Makam Sunan Kalijaga: Destinasi Religi Wali Songo di Demak

You are currently viewing Makam Sunan Kalijaga: Destinasi Religi Wali Songo di Demak

Kota Demak, Jawa Tengah, terkenal sebagai tempat berbagai objek wisata religi menarik. Salah satunya adalah kompleks masjid dan makam Sunan Kalijaga. Peran Demak dalam sejarah Islam Indonesia sangat signifikan, terbukti dengan keberadaan Masjid Agung Demak, yang menjadi saksi bisu penyebaran agama Islam oleh Sunan Kalijaga.

Sunan Kalijaga, atau dikenal juga sebagai Raden Mas Said, merupakan salah satu Wali Songo yang berpengaruh besar di Jawa. Kehadirannya membawa cahaya Islam dengan penuh hikmah dan kedamaian. Berikut ini, Naba Transport akan mengulas tentang salah satu destinasi religi Wali Songo, yakni makam Sunan Kalijaga.

Harga Tiket Masuk & Retribusi

Harga Tiket Masuk

HTM

Infaq Seikhlasnya / Gratis

 

Jam Buka

Jam Buka Makam Sunan Kalijaga

Jum’at Pon (Kecuali Ramadhan)

08:00-17:00 WIB

Jum’at Kliwon (Kecuali Ramadhan)

08:00-17:00 WIB

Jum’at Pahing (Kecuali Ramadhan)

08:00-17:00 WIB

Hari Raya Idul Fitri

08:00-17:00 WIB

Hari Raya Idul Adha

08:00-17:00 WIB

Lokasi dan Rute Makam Sunan Kalijaga

Lokasi Makam Sunan Kalijaga berada di Jalan Raden Sahid, Desa Kadilangu, Kecamatan Demak, Kabupaten Demak, Jawa Tengah. Dari Alun-Alun Demak, letaknya sekitar 2 km, dengan akses yang mudah dijangkau menggunakan berbagai jenis kendaraan seperti mobil, motor, atau bis. Anda dapat mencapainya dengan mengambil jalur melalui Jl. Sultan Fatah, lalu Jl. Kh Abdurahman Wahid, dan berbelok ke Jl. Ky Tarmudzi, kemudian sampai di Jl. Sunan Kalijaga, terakhir menuju Jl. Raden Sahid.

Selain itu, untuk pengalaman perjalanan yang lebih nyaman dan praktis, Anda juga dapat mempertimbangkan untuk sewa mobil di Demak. Dengan menyewa mobil, Anda dapat menikmati kebebasan untuk menjelajahi area sekitar Makam Sunan Kalijaga dan tempat-tempat wisata lainnya dengan lebih fleksibel. Naba Transport siap membantu Anda menemukan kendaraan yang sesuai dengan kebutuhan perjalanan Anda, mulai dari mobil kecil hingga minibus untuk rombongan besar. Dengan layanan yang handal dan harga yang kompetitif, Anda dapat menikmati perjalanan yang lancar dan tak terlupakan di Demak.

Aktivitas & Spot Makam Sunan Kalijaga

Saat mengunjungi Makam Sunan Kalijaga, wisatawan dapat mengeksplorasi beragam kegiatan religius yang menghadirkan pengalaman spiritual yang mendalam. Mereka dapat mengucapkan doa dan membaca Al-Qur’an di sekitar kompleks makam, merenungkan kehidupan Sunan Kalijaga serta ajaran-ajaran Islam yang beliau ajarkan, dan ikut serta dalam ritual-ritual keagamaan seperti tahlilan atau ziarah kubur.

Partisipasi dalam kegiatan-kegiatan ini membantu menciptakan suasana spiritual yang damai, memberikan kesempatan bagi pengunjung untuk merenungkan nilai-nilai agama, dan mencari kedamaian batin. Selain kegiatan-kegiatan tersebut, situs makam wali ini juga menawarkan daya tarik wisata religi Demak lainnya, termasuk:

1. Dua Lokasi Makam yang Masih jadi Misteri

Kepastian akan keberadaan makam Sunan Kalijaga masih menjadi misteri hingga kini, karena ada dua tempat yang dianggap sebagai lokasinya. Salah satunya terletak di Demak, Jawa Tengah, sementara yang lainnya berada di Tuban, Jawa Timur. Walau begitu, Makam Sunan Kalijaga yang berada di Demak lebih sering dikunjungi oleh para peziarah, menjadikannya sebagai salah satu objek wisata religi yang terkenal di Demak.

Meskipun masih menyimpan banyak misteri, makam Sunan Kalijaga di Kadilangu, Demak, tetap menjadi tujuan favorit para ziarah. Pengelola situs ini memberlakukan larangan terhadap pengunjung yang membawa benda-benda bertuah atau khodam ke area makam. Di sekitarnya, terdapat beberapa makam penting lainnya, termasuk Makam Pangeran Haryo Penangsang. Dengan area yang cukup luas dan mampu menampung puluhan peziarah sekaligus, Makam Sunan Kalijaga menjadi destinasi ziarah yang ramai dan menarik bagi banyak orang.

2. Warisan Kuno

Di sini terdapat beberapa gentong bersejarah yang terkait dengan Sunan Kalijaga. Salah satunya adalah Gentong Padasan, yang diperuntukkan sebagai tempat berwudhu bagi Sunan Kalijaga, dan Gentong Pedaringan, yang digunakan sebagai gudang beras. Pengunjung dapat meraih berkah dari air yang ada di dalam gentong-gentong tersebut, baik dengan meminumnya di tempat atau menuangkannya ke dalam wadah lain untuk dibawa pulang.

Tidak hanya itu, ada juga Rompi ontokusumo, yang terbuat dari kulit kambing, yang diperoleh oleh Sunan Kalijaga setelah menyelesaikan membaca Al-Quran di Masjid Demak bersama para wali lainnya. Rompi ini diyakini memiliki kekuatan supranatural, sebagaimana halnya dengan keris. Saat ini, rompi tersebut masih dapat ditemui di Kadilangu, Demak.

3. Ritual Pejamasan Pusaka

Di tengah kehidupan pesisir utara yang dipenuhi dengan tradisi Nadran, terdapat suatu upacara yang disebut Penyucian Warisan Kuno di Demak. Setiap tanggal 10 Dzulhidjah, tujuh ahli waris Sunan Kalijaga berkumpul untuk melaksanakan ritual ini. Proses dimulai dengan mengambil warisan dari tempat penyimpanannya, lalu dilanjutkan dengan sesi tirakatan atau meditasi.

Setelah itu, mereka mengadakan prosesi arak-arakan, dan upacara ditutup dengan melakukan pemandian atau jamasan terhadap warisan tersebut. Tujuan dari ritual ini tidak hanya membersihkan secara fisik, tetapi juga memberikan pemurnian secara spiritual bagi para peserta. Sehingga, ritual ini memberikan manfaat yang mendalam bagi batin dan juga membersihkan warisan secara menyeluruh.

4. Sumur Jalatunda

Di Kadilangu, dekat makam Sunan Kalijaga, ada Sumur Jalatunda yang terkenal akan kejernihannya. Konon, airnya begitu bersih sehingga dianggap sebagai zamzam dari Demak. Legenda menyebutkan bahwa sumur ini adalah tempat di mana Sunan Kalijaga meletakkan jala saat mencari air untuk berwudu para wali. Namun, dengan banyaknya peziarah, kualitas airnya kini kabarnya telah memburuk menjadi keruh.

Tips Buat Kamu Yang Mau Berkunjung ke Makam Sunan Kalijaga

Pada hari-hari tertentu dalam bulan-bulan tertentu, kunjungan ke Makam Sunan Kalijaga sering kali meningkat, terutama saat Rajab, Ruwah, Syaban, hingga Syawal, dengan puncaknya pada Jumat Kliwon. Agar pengalaman kunjungan Anda tetap lancar, disarankan untuk tiba lebih awal mengingat kemungkinan keramaian yang tinggi.

Khusus pada hari Jumat, ada aturan khusus yang perlu diperhatikan. Makam akan ditutup sementara menjelang waktu Salat Jumat, dan akan dibuka kembali setelah salat selesai. Jadi, jika Anda berencana mengunjungi pada hari Jumat, pastikan untuk memperhitungkan jadwal Salat Jumat yang berlaku di lokasi tersebut. Merencanakan kunjungan dengan baik akan memastikan pengalaman spiritual yang lebih baik.

Berkunjung ke Makam Sunan Kalijaga dengan Sewa Mobil di Naba Transport

Dalam merencanakan perjalanan religi ke Makam Sunan Kalijaga, Naba Transport siap menjadi mitra terpercaya Anda. Dengan pilihan sewa mobil harian dan layanan driver, kami menawarkan kenyamanan dan kemudahan dalam setiap perjalanan Anda. Anda bisa memilih dari beragam kendaraan, mulai dari Raize dan Agya city car untuk perjalanan keluarga kecil hingga Ertiga atau Innova Reborn untuk rombongan yang lebih besar. Dengan armada terbaru dan layanan profesional kami, Anda dapat menjelajahi destinasi Anda dengan tenang dan nyaman.

Untuk pengalaman yang lebih eksklusif, Anda dapat memilih layanan sewa mobil dengan driver dan memilih mobil premium seperti Alphard atau Mercedes-Benz. Dengan kenyamanan dan keanggunan kendaraan tersebut, perjalanan Anda akan menjadi lebih berkesan dan istimewa. Bagi rombongan yang lebih besar, kami juga menyediakan pilihan mobil seperti Hiace atau Elf Long, yang akan memastikan kenyamanan dan keamanan selama perjalanan Anda bersama kami. Dengan Naba Transport, Anda bisa yakin bahwa setiap detik perjalanan Anda akan menjadi pengalaman yang tak terlupakan.

Call Us

WhatsApp / Call

Follow Us

Share This :